Laman

Minggu, 10 November 2019

PENCEMARAN AIR


Pencemaran Air
Oleh : Hana Muyesca (@P10-HANA)

Abstrak :
Air merupakan sumber kehidupan di muka bumi ini, kita semua bergantung pada air. Untuk itu diperlukan air yang dapat dipergunakan sebagaimana mestinya. Tetapi pada akhir-akhir ini, persoalan penyediaan air yang memenuhi syarat menjadi masalah seluruh umat manusia. Dari segi kualitas dan kuantitas air telah berkurang yang disebabkan oelh pencemaran.
Kata Kunci :
Pencemaran, air, dampak, penanggulangan
I.                   Pendahuluan
Air merupakan komponen lingkungan yang penting bagi kehidupan, makhluk hidup di muka bumi ini tak terlepas dari kebutuhan akan air. Air merupakan kebutuhan utama bagi proses kehidupan di bumi, sehingga tidak ada kehidupan seandainya di bumi tidak ada air, namun demikian, air dapat menjadi malapetaka bilamana tidak tersedia dalam kondisi yang benar, baik kualitas maupun kuantitasmya. Air yang relatif bersih sangat didambakan oelh manusia, baik untuk keperluan hidup sehari-hari, untuk keperluan industri, untuk kebersihan sanitasi kota, maupun untuk keperluan petani dan lain sebagainya.
II.                Permasalahan
Bagaimana cara menanggulangi pencemaran air serta meningkatkan kualitas dan kuantitas air?
III.             Pembahasan
3.1  Pengertian Pencemaran Air
Pencemaran air adalah suatu perubahan keadaan di suatu tempat penampungan air seperti danau, sungai, lautan, dan air tanah akibat aktivitas manusia. Danau, sungai, lautan dan air tanah adalah bagian penting dalam siklus kehidupan manusia dan merupakan salah satu bagian dari siklus hidrologi. Berbagai fungsinya sangat membantu kehidupan manusia. Kemanfaatan terbesar danau, sungai, lautan dan air tanah adalah untuk irigasi pertanian, bahan baku air minum, sebagai saluran pembuangan air hujan dan air limbah, bahkan sebenarnya berpotensi untuk objek wisata.
3.2  Penyebab Pencemaran Air

Banyak penyebab pencemaran air. Namun, pada umumnya dikategorikan menjadi dua sumber yaitu sumber kontaminan langsung dan tidak langsung. Sumber langsung merupakan efluen yang keluar dari industri, TPA, sampah rumah tangga, dan sebagainya. Sumber tak langsung adalah kontaminan yang memasuki badan air dari tanah, tanah atau atmosfer berupa hujan. Pada dasarnya sumber pencemaran air berasal dari industri, rumah tangga (permukiman) dan pertanian. Tanah dan air mengandung sisa dari aktivitas pertanian seperti pupuk dan pestisida. Kontaminan dari atmosfer juga berasal dari aktivitas manusia yaitu pencemaran udara yang menghasilkan hujan asam.
3.3  Dampak Pencemaran Air
Banyak akibat yang dapat ditimbulkan oleh pencemaran air, diantaranya :
1.      Terganggunya kehidupan organisme air karena berkurangnya kandungan oksigen
2.      Terjadinya ledakan ganggang dan tumbuhan air
3.      Pendangkalan dasar perairan
4.      Tersumbatnya penyaring resevoir dan menyebabkan perubahan ekologi
5.      Dalam jangka panjang mengakibatkan kanker dan kelahiran cacat
6.      Membunuh serangga dan makhluk yang berguna terutam predator akibat dari penggunaan pestisida yang berlebihan
7.      Kematian biota kuno, seperti plankton, ikan bahkan burung
8.      Dapat mengakibatkan mutasi sel kanker dan leukimia
3.4  Cara Menanggulangi Pencemaran Air
Untuk mencegah terjadinya kuntitas dan kualitas air yang semakin memburuk, ada baik nya kita harus menanggulangi pencemaran air, diantaranya dengan cara :
1.      Sadar akan kelangsungan ketersediaan air dengan tidak merusak atau mengeksploitasi sumber mata air agar tidak tercemar
2.      Tidak membuang sampah ke sungai
3.      Mengurangi intensitas limbah rumah tangga
4.      Melakukan penyaringan limbah pabrik sehingga limbah yang nantinya bersatu dengan air sungai bukanlah limbah jahat perusak ekosistem
5.      Pembuatan sanitasi yang benar dan bersih agar sumber sumber air bersih lainnya tidak tercemar.
Cara penanggulangan pencemaran air lainnya adalah dengan melakukan penanaman pohon. Pohon selain dapat mencegah longsor, diakui mampu menyerap air dalam jumlah banyak. Itu sebabnya banyak bencana banjir akibat penebangan pohon secara masal.
IV.             Kesimpulan dan Saran
Untuk mendapatkan kuantitas serta kualitas air yang baik, maka kita harus menjaga dan mencintai lingkungan. Menanamkan kesadaran akan masyarakat dengan tidak membuang sampah sembarangan merupakan salah satu yang bisa mencegah terjadinya pencemaran air. Selain itu, pemerintah juga harus menegakkan hukum yang tegas agar masyarakat takut dan jera.
V.                Daftar Pustaka

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.