Laman

Senin, 14 Oktober 2019

PENCEMARAN LINGKUNGAN














Abstrak
Pencemaran lingkungan adalah masuknya atau dimasukkannya makhluk hidup, zat energi, dan atau komponen lain ke dalam lingkungan, atau berubahnya tatanan lingkungan oleh
kegiatan manusia atau oleh proses alam sehingga kualitas lingkungan turun sampai ke tingkat  tertentu yang menyebabkan lingkungan menjadi kurang atau tidak dapat berfungsi lagi sesuai dengan peruntukannya (Undang-undang Pokok Pengelolaan Lingkungan Hidup No. 4 Tahun 1982.
Pendahuluan
Untuk mencegah terjadinya pencemaran terhadap lingkungan oleh berbagai aktivitas industri dan aktivitas manusia, maka diperlukan pengendalian terhadap pencemaran lingkungan dengan menetapkan baku mutu lingkungan. Baku mutu lingkungan adalah batas kadar yang diperkenankan bagi zat atau bahan pencemar terdapat di lingkungan dengan tidak menimbulkan gangguan terhadap makhluk hidup, tumbuhan atau benda lainnya.
Pada saat ini, pencemaran terhadap lingkungan berlangsung di mana-mana dengan laju yang sangat cepat. Sekarang ini beban pencemaran dalam lingkungan sudah semakin berat dengan masuknya limbah industri dari berbagai bahan kimia termasuk logam berat.
Permasalahan
Sumber pencemar tanah, karena pencemaran tanah tidak jauh beda atau bisa dikatakanmempunyai hubungan erat dengan pencemaran udara dan pencemaran air, maka sumber pencemar udara dan sumber pencemar air pada umumnya juga merupakan sumber pencemar tanah.

Air permukaan tanah yang mengandung bahan pencemar misalnya tercemari zat radioaktif, logam berat dalam limbah industri, sampah rumah tangga, limbah rumah sakit, sisa-sisa pupuk dan pestisida dari daerah pertanian, limbah deterjen, akhirnya juga dapat menyebabkan terjadinya pencemaran pada tanah daerah tempat air permukaan ataupun tanah daerah yang dilalui air permukaan tanah yang tercemar tersebut. Maka sumber bahan pencemar tanah dapat dikelompokkan juga menjadi sumber pencemar yang berasal dari, sampah rumah tangga, sampah pasar, sampah rumah sakit, gunung berapi yang meletus, kendaraan bermotor dan limbah industri.
Pembahasan
Lingkungan Hidup dalah segala sesuatu yang ada di sekitar manusia dan berhubungan timbal balik.Hari Lingkungan Hidup Sedunia diperingati setiap tahun pada tanggal 5 Juni untuk meningkatkan kesadaran global akan kebutuhan untuk mengambil tindakan lingkungan yang positif.
Indonesia merupakan negara dengan kekayaan lingkungan hidup yang tiada terkira, sayangnya tingkat kerusakan lingkungan hidup di Indonesia sangat tinggi .Penyebab kerusakan lingkungan hidup umumnya adalah bencana alam dan akibat ulah manusia .Salah satu  ulah manusia yang menyebabkan kerusakan lingkungan hidup adalah pencemaran.Menurut tempat terjadinya, pencemaran dibedakan menjadi pencemaran udara, air, dan tanah.

A. PENCEMARAN UDARA
Pencemaran udara disebabkan oleh asap buangan, misalnya gas CO2 hasil pembakaran, SO, SO2, CFC, CO, dan asap rokok. Beberapa dampak dari Pencemaran Udara adalah Penipisan Ozon, Pemanasan Global, Penyakit pernapasan, misalnya : jantung, paru-paru dan tenggorokan.
 Beberapa solusi untuk mengatasinya adalah
·        Clean Air Act yang dibuat oleh pemerintah dan menambah pajak bagi industri yang melakukan pencemaran udara.
·        Mengembangkan teknologi yang ramah lingkungan dan dapat diperbaharui diantaranya Fuel Cell dan Solar Cell.
·        Menghemat Energi yang digunakan.

·        Menjaga kebersihan lingkungan tempat tinggal.
·         Tidak menebang hutan dan melakukan penebangan hutan secara liar
·         Melakukan penanaman pohon dan memeliharanya dengan baik.
·         Kurangi penggunaan kendaraan bermotor diesel dan gunakanlah kendaraan yang ramah lingkungan


B. PENCEMARAN AIR
Penyebab pencemaran air  dapat berupa masuknya makhluk hidup, zat, energi ataupun komponen lain sehingga kualias air menurun dan air pun tercemar.. Pencemaran air berdampak luas, misalnya dapat meracuni sumber air minum, meracuni makanan hewan, ketidakseimbangan ekosistem sungai dan danau dan sebagainya.
Beberapa solusi untuk mengatasinya adalah
·        Pembuangan limbah industri diatur sehingga tidak mencemari badan air.
·        Masyarakat seharusnya tidak membuang sesuatu atau sampah ke dalam sungai atau di dekat aliran sungai.
·        Memahami dan mematuhi aturan, terkait dengan kebijakan yang telah dibuat oleh pemerintah tentang pemeliharaan dan pelestarian lingkungan hidup.
·        Kurangi penggunaan detergen. Sebisa mungkin pilihlah detergen yang ramah lingkungan dan dapat terurai di alam secara cepat.
·        Mengoptimalkan pelaksanaan rehabilitasi lahan kritis yang bertujuan untuk meningkatkan konservasi air bawah tanah

C. PENCEMARAN TANAH
Penyebab pencemaran tanah adalah limbah domestic, limbah pertanian dan limbah industri. contoh dampak pencemaran tanah terhadap kesehatan manusia. Kromium, berbagai macam pestisida dan herbisida merupakan bahan karsinogenik untuk semua populasi. Timbal sangat berbahaya pada anak-anak, karena dapat menyebabkan kerusakan otak, serta kerusakan ginjal pada seluruh populasi. Kuri (air raksa) dan siklodiena dikenal dapat menyebabkan kerusakan ginjal, beberapa bahkan tidak dapat diobati. PCB dan siklodiena terkait pada keracunan hati.
Beberapa solusi untuk mengatasinya adalah
·        Memisahkan sampah berdasarkan jenisnya.yaitu sampah organik dan nonorganik.
·        Mendaur ulang sampah oraganik dan nonorganic. Sampah  Organik bisa Anda jadikan pupuk kompos, biogas dan lain-lain dan sampah nonorganik bisa dijadikan kerajinan .
·        Menggalakkan pertanian dengan pupuk kompos ketimbang pupuk kimia juga bisa menjadi langkah kecil untuk melindungi tanah.
·        Memastikan limbah industri telah diolah sebelum akhirnya dibuang ke sungai maupun lautan. Jika tidak, bisa meresap ke tanah dan juga membunuh makhluk hidup.
·        Mengurangi penggunaan bahan-bahan yang tidak bisa diurai oleh mikroorganisme. Misalnya dengan mengganti kantong plastik dengan kemasan pembungkus dari daun jati atau pisang.
Kesimpulan

Pencemaran tanah adalah keadaan dimana bahan kimia buatan manusia masuk dan merubah lingkungan tanah alami. Tanah merupakan bagian penting dalam menunjang kehidupan makhluk hidup di muka bumi. Seperti kita ketahui rantai makanan bermula dari tumbuhan. Manusia, hewan hidup dari tumbuhan.

Ada beberapa cara untuk mengurangi dampak dari pencemaran tanah, diantaranya dengan remediasi dan bioremidiasi. Remediasi yaitu dengan cara membersihkan permukaan tanah yang tercemar. Sedangkan Bioremediasi dengan cara proses pembersihan pencemaran tanah dengan menggunakan mikroorganisme (jamur, bakteri).

Daftar Pustaka

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.