Laman

Senin, 14 Oktober 2019

Pencemaran Lingkungan




May Rose Indah Pratiwi Tedjo
@N21-MAY






ABSTRAK
Pencemaran lingkungan merupakan masalah kita bersama, yang semakin pentinguntuk diselesaikan, karena menyangkut keselamatan, kesehatan, dan kehidupankita. Siapapun bisa berperan serta dalam menyelesaikan masalah pencemaranlingkungan ini, termasuk kita. Dimulai dari lingkungan yang terkecil, diri kitasendiri, sampai ke lingkungan yang lebih luas.Permasalahan pencemaran lingkungan yang harus segera kita atasi bersamadiantaranya pencemaran air tanah dan sungai, pencemaran udara perkotaan,kontaminasi tanah oleh sampah, hujan asam, perubahan iklim global, penipisanlapisan ozon, kontaminasi zat radioaktif, dan sebagainya. Saat sekarang, pencemaran yang terjadi di bumi ini semakin tak terkendali, baik pencemaran udara, tanah, maupun pencemaran pada air. Untuk itu, penting melakukan pengendalian alam terutama pencemaran pada lingkungan melalui berbagai cara misalnya, menetapkan standar baku mutu limbah yang harus dibuang kelingkungan dan harus sesuai dengan kadar tertentu. Pencemaran lingkungan saat ini banyak terjadi dan tidak mengenal tempat, terutama dalam lingkungan yang berbasis industri atau pabrik. Disisi lain jumlah penduduk yang cukup padat menyebabkan semakin sulit untuk dikontrol terjadinya pencemaran baik itu karena limbah industri maupun logam berat.

KATA KUNCI: pencemaran Lingkungan

PENDAHULUAN
Pencemaran lingkungan dapat diartikan sebagai masuknya zat, makhluk hidup atau energi lain ke dalam air atau udara. Selain itu, pencemaran dapat juga diartikan sebagai adanya perubahan komposisi pada media misalnya tanah, air atau udara yang diakibatkan oleh beberapa faktor misalnya kegiatan manusia, proses alam dan sebagainya yang berakibat pada penurunan kualitas media yang dicemari tersebut.
Pencemaran lingkungan ialah satu dari berbagai faktor yang bisa memengaruhi kualitas lingkungan. Pengertian pencemaran lingkungan menurut Undang Undang Republik Indonesia Nomor 32 Tahun 2009 tentang perlindungan dan pengelolaan lingkungan hidup pasal 1 ayat(14):
Pencemaran lingkungan hidup merupakan masuk atau dimasukkannya makhluk hidup, zat, energi, dan/atau komponen lain ke dalam lingkungan hidup oleh kegiatan manusia sehingga melampaui baku mutu lingkungan hidup yang telah ditetapkan.

PEMBAHASAN
Jenis Pencemaran Lingkungan
Pencemaran Udara
Pencemaran udara menurut Depkes (2004) adalah masuknya atau dimasukkannya makhluk hidup, zat, energi, dan atau komponen lain ke udara dan atau berubahnya tatanan udara yang disebabkan oleh kegiatan manusia atau oleh proses alam, sehingga kualitas udara turun sampai ke tingkat tertentu yang menyebabkan udara menjadi kurang atau tidak dapat berfungsi lagi sesuai dengan seharusnya.
Masalah pencemaran udara sudah lama menjadi masalah kesehatan yang ada dimasyarakat, terutama di negara-negara industri yang memiliki banyak industri dan pabrik serta kenderaan bermotor. Sebenarnya udara sendiri cenderung mengalami pencemaran karena aktivitas dan kegiatan manusia serta proses alam lainnya.
Pada batasan terntentu, alam mampu membersihkan udara dengan cara membentuk suatu keseimbangan ekosistem yang disebut removal mechanism. Cara ini berupa pergerakan udara, hujan, sinar matahari, hingga fotosintesis tumbuh-tumbuhan. Namun ketika pencemaran telah melebihi batas kemampuan alam untuk membersihkan dirinya sendiri, pencemaran itu akan membahayakan kesehatan manusia dan memberikan dampak yang luas terhadap makhluk hidup.
Pencemaran Air
Pencemaran air diartikan sebagai suatu perubahan langsung atau tidak langsung terhadap kondisi air, dari keadaan yang normal menjadi keadaan yang berbahaya atau berpotensi menyebabkan penyakit atau gangguan bagi kehidupan makhluk hidup. Perubahan langsung dan tidak langsung ini bisa berupa perubahan fisik, kimia, termal, biologi, maupun radioaktif.
Kualitas air menjadi salah satu faktor dalam menentukan kesejahteraan manusia. Perlu diketahui bahwa air alamiah yang terdapat di permukaan bumi, sudah mengandung senyawa kimia seperti mineral yang terlarut didalamnya pada konsentrasi bervariasi. Tetapi air tersebut tidak langsung disebut sebagai tercemar. Baru kemudian adanya bahan pencemar di dalam air dalam jumlah tidak normal mengakibatkan air dinyatakan sebagai terpolusi.
Pencemaran Tanah
Tanah adalah bagian tertipis dari seluruh lapisan bumi, namun memiliki pengaruh besar terhadap kehidupan. Hubungan antara tanah dengan makhluk hidup di atasnya sangat erat. Tanah memberikan berbagai sumber daya yang berguna bagi kelangsungan hidup manusia serta makhluk hidup lainnya.
Pencemaran tanah merupakan suatu keadaan di mana bahan kimia buatan manusia masuk dan merubah lingkungan tanah alami. Pencemaran ini umumnya terjadi karena kebocoran limbah cair atau bahan kimia industri atau fasilitas komersial, penggunaan pestisida, masuknya air permukaan tanah tercemar ke dalam lapisan sub-permukaan, kecelakaan kendaraaan pengangkut minyak, zat kimia, atau limbah, air limbah dari tempat penimbunan sampah serta limbah industri yang langsung dibuang ke tanah secara tidak memenuhi syarat (illegal dumping).

Faktor Penyebab Pencemaran Lingkungan
v  Faktor Internal (secara alamiah)
§ Abu (debu) yang dikeluarkan dati letusan gunung berapi, termasuk gas-gasvulkanik
§ Proses pembusukan sampah-sampah organik
§ Kebakaran hutan
v  Faktor Eksternal
§ Debu dan gas-gas akibat aktivitas industri
§ Pemakaian zat-zat kimia seperti pestisida yang disemprotkan ke udara
§ Pembuangan limbah industry ke sumber air seperti sungai, danau, laut tanpa dilakukan pengolahan limbah secara benar
§ Penggunaan pupuk untuk industry pertanian secara berlebihan dan melebihi kadar normal bias mencemari tanah.

Cara Pengendalian Pencemaran
v  Pengendalian Pencemaran Udara
Ada berbagai cara yang bias dilakukan untuk melakukan pengendalian pencemaran udara seperti:
·   Filter Udara, yaitu untuk menyaring partikel yang ikut keluar pada cerobong, agar tidak ikut terlepas ke lingkungan sehingga hanya udara bersih saja yang keluar dari cerobong.
·   Elektrostatik, yaitu alat yang dapat digunakan untuk membersihkan udara kotor dalam jumlah relatif besar secara cepat dan udara yang keluar sudah relatif bersih, pengotorudaranya adalah aerosol atau uap air, menggunakan arus searah dengan tegangan 25- 100 kv, berupa tabung silinder dengan dinding bermuatan positif, sedangkan di tengah ada sebuah kawat sebagai pusat silinder sejajar dinding tabung bermuatan negatif.
·   Program Penghijauan, tumbuh-tumbuhan akan menyerap hasil pencemaran udara berupa karbon dioksida (CO2) dan melepaskan Oksigen sehingga mengurangi jumlah polutan di udara.

v  Pengendalian Pencemaran Air
Beberapa cara untuk melakukan pengendalian pencemaran air, diantaranya yaitu:
·   Melakukan pengolahan limbah cair sebelum dibuang langsung agar bahan-bahan kimia tidak ikut larut dengan air.
·   Tidak menggunakan cairan yang mengandung bahan kimia secara berlebihan seperti pengharum pakaian, dan lain sebagainya.
·   Menggunakan alat untuk menyaring air sebelum dibuang ke aliran air untuk industry rumah tangga.

v  Pengendalian Pencemaran Tanah
Pengendalian pencemaran tanah bisa dilakukan denga cara sebagai berikut:
·   Menghindari Aktivitas Pertanian yang Berlebihan seperti menanam dan pencabutan rumput yang berlebihan yang bisa mengakibatkan banjir dan erosi tanah.
·   Mengurangi “Waste Footprint” Manusia yaitu dengan cara mengurangi “Waste Footprint” dengan melakukan 3R yaitu Reuse, Reduce, dan Recycle.
·   Pencucian Tanah, yaitu bertujuan untuk menghilangkan kontaminan yang ada di dalam tanah dengan cara menggunakan air untuk membersihkan tanah dan memisahkan tanah yang terkontaminasi.
·   Bioremediasi, yaitu metode pengelolaan tanah menggunakan mikroorganisme untuk mengurangi kontaminan dan mengembalikan kesuburan tanah. Pengelolaan pencemaran tanah dengan cara ini dilakukan yang terjadi secara alami. Namun, cara ini juga tetap membutuhkan temperatur yang sesuai, nutrisi, dan oksigen di dalam tanah.

Kategori Pencemaran Lingkungan
a. Pencemaran Lingkungan Berdasarkan Tempatnya:
  • Pencemaran Air
  • Pencemaran Tanah
  • Pencemaran Udara
b. Pencemaran Lingkungan Berdasarkan Bahan Pencemar (polutan)
  • Pencemaran Suara
  • Pencemaran Kimia
  • Pencemaran Fisik
  • Pencemaran Biologi
c. Pencemaran Lingkungan Berdasarkan Tingkat Pencemaran:
  • Pencemaran Akut
  • Pencemaran Kronis
  • Pencemaran Ringan

 

Faktor Penyebab Pencemaran Lingkungan

  • Pertambahan Penduduk Tak Terkendali
  • Pesatnya Perkembangan dan Penyebaran Teknologi
  • Banyaknya sumber-sumber zat pencemaran sehingga alam tak mampu menetralisir. 

Aktivitas Penyebab Pencemaran Lingkungan
  • Penggunaan kantong plastik secara masif
  • Pembuangan sampah dan limbah deterjen ke sungai
  • Penggunaan AC berlebih
  • Pembuangan limbah elektronik yang tak sesuai aturan.
  • Pembakaran hutan
  • Penggunaan kendaraan pribadi sehingga menimbulkan lebih banyak polusi.
  • Pembuangan limbah pabrik atau kotoran ke sungai
  • Penebangan hutan yang mengakibatkan hutan tak mampu menyerap karbon-dioksida lebih banyak.

 

Contoh Pencemaran Lingkungan

  • Sungai yang tak lagi jernih dan tak lagi terdapat ikan atau hewan lain di dalamnya.
  • Tanah yang tak lagi subur atau tak lagi bisa ditanami tanaman. Udara yang makin tak nyaman untuk dihirup.
  • Suhu udara yang semakin memanas dan berubah-ubah secara drastis.
  • Sungai yang penuh sampah plastik.
  • Udara yang penuh dengan asap kendaraan bermotor.

 

Dampak Pencemaran Lingkungan

  • Punahnya beberapa spesies hewan.
  • Peledakan jumlah hama karena predator banyak yang telah punah.
  • Pemanasan global.
  • Berkurangnya tingkat kesuburan tanah.
  • Lapisan ozon berlubang.
  • Es di kutub semakin mencair.
  • Iklim berubah-ubah tak menentu.
  • Terjadinya hujan asam.
  • Terjadi efek rumah kaca.
  • Kerusakan lingkungan yang terlihat nyata, misal banjir karena banyak sampah menumpuk di sungai.




DAFTAR PUSTAKA
Salamadian. 2017. PENCEMARAN LINGKUNGAN : Pengertian & Penyebabnya (Tanah, Air, Udara).

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.