Laman

Sabtu, 03 Agustus 2019

Pencemaran Udara



Sabtu 03 Agustus 2019




Oleh : Febi Widyastutik
Pengertian Pencemaran Udara (Polusi Udara) merupakan adanya bahan-bahan atau zat asing di dalam udara yang menyebabkan terjadinya perubahan komposisi udara dari susunan atau keadaan normalnya. Kehadiran bahan atau zat asing tersebut di dalam udara dalam jumlah dan jangka waktu tertentu akan dapat menimbulkan gangguan pada kehidupan manusia, hewan, maupun tumbuhan. Pengertian lain mengenai pencemaran udara adalah kontaminasi zat kimia atau komponen lain ke udara disebabkan oleh kegiatan manusia atau alam yang menyebabkan menurunnya kualitas udara, udara memiliki 3 komponen utama yaitu udara kering, uap air dan Aerosol.
Kandungan udara kering meliputi 78,09 % Nitrogen, 20.94% Oksigen. 0,93% Argon, 0,032% Karbon Dioksida, 0,003% gas lain (Neon, Helium, Metana, Kripton,Hidrogen, Xenon, Ozon, Radon). Beberapa gas memiliki posisi yang sangat penting seperti oksigen untuk bernafas, Karbon Dioksida untuk proses fotosintesis oleh khlorofil daun, dan Ozon untuk menahan sinar ultraviolet dari matahari. Komponen udara lainnya ialah uap air yang ada pada udara berasal dari evaporasi (penguapan) dari laut, sungai, danau, dan sumber daya perairan lainnya. Sedangkan Aerosol adalah benda berukuran kecil, seperti garam, karbon, sulfat, nitrat, kalium, kalsium.

Menurut WHO menyatakan bahwa pencemaran udara merupakan risiko gangguan kesehatan terbesar di dunia diperkirakan data tahun 2016 sekitar 6,5 juta orang meninggal tiap tahun akibat paparan polusi udara.
Chemical Composition of Air
Name
Symbol
% by volume
Nitrogen
N2
78.084 %
Oxygen
O2
20.9476 %
Argon
Ar
0.934 %
Carbon Dioxide
CO2
0.0314 %
Neon
Ne
0.001818%
Methane
CH4
0.0002 %
Helium
He
0.000524 %
Krypton
Kr
0.000114 %
Hydrogen
H2
0.00005 %
Xenon
Xe
0.0000057 %

Penyebab pencemaraan udara disebabkan oleh :
1. Penyebab Pencemaran Udara Secara Alami
      a. Proses pembusukan sampah organik yang mengeluarkan bau busuk ke udara
      b. Asap, gas, dan abu vulkanik yang dikeluarkan oleh gunung berapi saat meletus
      c. Kebakaran hutan yang terjadi secara alamiah
      d. Debu dan gas yang berterbangan ke udara akibat tiupan angin kencang

2. Penyebab Pencemaran Udara Akibat Manusia
      a. Asap Pabrik;  Proses pembakaran di pabrik tersebut menghasilkan asap beracun yang dilepaskan ke udara.
      b. Asap Kendaraan Bermotor; Penggunaan kendaraan bermotor ikut menyumbang asap beracun ke udara dalam jumlah besar.
    c. Pembangkit Listrik; Pembangkit listrik dengan bahan bakar batu bara menghasilkan partikel oksida sulfur (S02) dan nitrogen oksida (NO2) yang berbahaya bagi mahluk hidup.
    d. Bahan Radioaktif; Percobaan nuklir atau bom atom akan menghasilkan partikel-partikel debu radioaktif ke udara yang menyebabkan polusi.

Dampak Pencemaran Udara Terhadap Manusia

1. Mengakibatkan terjadinya gangguan pernapasan bagi manusia karena oksigen tercemar oleh senyawa berbahaya.
2. Menyebabkan terjadinya masalah pada kulit manusia, misalnya kulit kusam, keriput, flek hitam, bahkan kanker kulit.
3.  Menimbulkan berbagai penyakit yang berhubungan dengan pernapasan, seperti asma, batuk, dan lainnya.
4.    Membuat pandangan menjadi terganggu akibat asap

 Dampak Pencemaran Udara Pada Lingkungan

1.      Memicu terjadinya hujan asam, dimana hujan asam dapat merusak tumbuhan-tumbuhan.
2.      Mengakibatkan terjadinya global warming dalam jangka waktu yang lama.
3.   Pencemaran udara juga dapat mengakibatkan tanaman mudah terkena penyakit, misalnya klorosis, nekrosis, dan bintik hitam

Pencegahan dan Penanggulangan Pencemaran Udara

1. Tidak melakukan pembakaran dan atau penebangan pohon-pohon di hutan dengan sembarangan. Pohon-pohon di hutan merupakan sumber oksigen bagi mahluk hidup.
2. Memanfaatkan energi alternatif yang ramah lingkungan, misalnya tenaga surya dan biogas.
3. Menggunakan kendaraan umum massal dan mengurangi penggunaan kendaraan pribadi untuk membantu meminimalisir terjadinya polusi akibat emisi kendaraan bermotor.
4. Menciptakan jalur hijau di perkotaan dengan menanam pohon-pohon di tempat-tempat tertentu agar udara yang tercemar dapat diserap melalui proses fotosintesis.
5. Menghindari melakukan uji coba nuklir secara massif untuk mencegah pencemaran udara oleh radioaktif.
6. Melakukan penyuluhan kepada masyarakat umum tentang pentingnya menjaga kelestarian lingkungan. Selain itu, perlu dilakukan aksi nyata yaitu membuang sampah pada tempatnya dan membersihkan lingkungan.
7. Mengurangi penggunaan bahan bakar fosil untuk pembangkit tenaga listrik, industri, dan rumah tangga. Ini akan mengurangi polutan yang terlepas ke atmosfer.


Daftar Pustaka

World Health Organization (WHO). Ambient (Outdoor) Air Quality and Health. 2014 
Hidayat, Atep Afia dan M Kholil. 2018. “Kimia dan pengetahuan lingkungan industri” Penerbit Wr. Yogyakarta
Anonim. 2017. Pencemaran Udara
Dahlan, Endes N. 1989. “Dampak Pencemaran Udara Terhadap Manusia dan Beberapa Komponen Sumber Daya Alam” Jurnal Media Konservasi Vol. I1 (2), 39 – 44.
Satrio. 1986. Pencemaran dan Lingkungan Kita. Mutiara No 372, Hal : 26






Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.