Laman

Senin, 15 Oktober 2018

Pencemaran Lingkungan

Oleh: Syaiful Nur Cahyo (K03-Syaiful,@ProyekK05)


Abstraks
Di zaman yang serba modern ini banyak industri dan teknologi  yang berkembang dengan pesat. Disisi lainya manusia tidak memperhatikan apa pengaruh buruk dari perkembangan industri dan teknologi bagi lingkungan hidup, banyak pencemaran lingkungan yang terjadi dimana mana dan menjadi masalah besar bagi umat manusia. Hasilnya  zat-zat yang seharusnya tidak ada tetapi malah merebak dan menjadi polutan bagi alam. Pencemaran lingkungan berpengaruh pada kehidupan manusia. Jadi, tidak hanya industri yang menjadi penyebab pencemaran tetapi teknologi yang maju juga menjadi penyebab merebaknya pencemaran lingkungan yang terjadi.


Kata Kunci: Pencemaran,Jenis Pencemaran

Kekhawatiran manusia atas masalah lingkungan ini sudah mulai tampak pada akhir pertengahan abad ke 20 ini. Pencemaran telah terjadi di beberapa wilayah, khususnya di wilayah perkotaan. Bahwa kebanyakan kota-kota besar berkembang dengan mengabaikan kepentingan sosial budaya masyarakat dan sekaligus juga merusak keseimbangan ekosistem. Keadaan ekosistemnya tidak seimbang akibat masuknya polutan ke dalam lingkungan tersebut. Seperti contoh, udara di desa terasa segar karena banyak ditumbuhi pepohonan hijau. Hal ini menunjukkan di desa itu udaranya belum tercemar. Adapun di kota yang padat penduduknya, udara akan terasa panas dan pernapasan menjadi tidak nyaman. Hal ini menunjukkan udara sudah tercemar. Maka dari itu manusia harus sadar bahwa pencemaran sudah merebak hampir di setiap daerah, manusia harus melakukan upaya untuk mengurangi pencemaran yang terjadi dan di dasari oleh keinginan sendiri bukan karena paksaan dari orang lain.

Pengertian Pencemaran

Pencemaran adalah masuk atau dimasukkannya mahluk hidupzatenergi dan/ atau komponen lain ke dalam air atau udara. Pencemaran juga bisa berarti berubahnya tatanan (komposisi) air atau udara oleh kegiatan manusia dan proses alam, sehingga kualitas air/ udara menjadi kurang atau tidak dapat berfungsi lagi sesuai dengan peruntukkannya.

Jenis jenis pencemaran
1.      Pencemaran Air
Manusia membutuhkan air untuk berbagai keperluan seperti minum, mencuci, memasak, bercocok tanam, dan lain-lain. Semakin bertambah jumlah manusia semakin besar pula kebutuhan akan air. Pada sisi lain, keberadaan air dilihat dari jumlah dan kualitasnya semakin lama semakin menurun. Bahkan, banyak daerah perkotaan dan pedesaan yang terancam mengalami krisis air bersih.
Semua limbah tersebut masuk ke sungai atau danau dan airtanah. Akibatnya, air mengalami perubahan dari keadaan normalnya  atau mengalami pencemaran
2.      Pencemaran Tanah
Pencemaran tanah adalah keadaan di mana bahan kimia buatan manusia masuk dan mengubah lingkungan tanah alami. Pencemaran ini biasanya terjadi karena: kebocoran limbah cair atau bahan kimia industri atau fasilitas komersial; penggunaan pestisida; masuknya air permukaan tanah tercemar ke dalam lapisan sub-permukaan; kecelakaan kendaraaan pengangkut minyak, zat kimia, atau limbah; air limbah dari tempat penimbunan sampah serta limbah industri yang langsung dibuang ke tanah secara tidak memenuhi syarat (illegal dumping).
Ketika suatu zat berbahaya/beracun telah mencemari permukaan tanah, maka ia dapat menguap, tersapu air hujan dan atau masuk ke dalam tanah. Pencemaran yang masuk ke dalam tanah kemudian terendap sebagai zat kimia beracun di tanah. Zat beracun di tanah tersebut dapat berdampak langsung kepada manusia ketika bersentuhan atau dapat mencemari air tanah dan udara di atasnya.
3.      Pencemaran Udara
pencemaran udara adalah masuk atau dimasukkannya bahan-bahan atau zat-zat asing ke udara yang menyebabkan perubahan susunan (komposisi) udara dari keadaan normalnya. Zat-zat asing tersebut mengubah komposisi udara dari keadaan normalnya dan jika berlangsung lama akan mengganggu kehidupan manusia dan makhluk hidup lainnya. zat-zat yang mencemari udara, namun yang paling banyak berpengaruh dalam pencemaran udara adalah Karbon Monoksida (CO), Nitrogen Oksida (NOx), Belerang Oksida (SOx), Hidro Karbon (HC), Partikel (Partikulate) dan lain-lain

Daftar Pustaka
1.       Widyawati,  Arrum.2013.PencemaranLingkungan.http://jurnalilmiahtp2013.blogspot.com/2013/12/pencemaran-lingkungan.html
3.       Zulkifli.arif.2012.Pencemaran Tanah. https://bangazul.com/pencemaran-tanah/
4.       Anonim.2017.Pencemaran dan Kerusakan Lingkungan Hidup. file:///C:/Users/LENOVO/Downloads/Pencemaran_dan_Kerusakan_Lingkungan.pdf

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.