Laman

Senin, 05 Desember 2016

Pencemaran Lingkungan di Kalimantan Utara

Putri Ayu


Sebelum membahas mengenai pencemaran lingkungan yang ada dikalimantan utara, kita perlu mengetahui apa itu pencemaran? Pencemaran adalah efek dari perubahan yang tidak diinginkan dalam lingkunmgan yang secara langsung berpengaruh buruk terhadap kondisi tubuh,hewan,dan manusia.
Pencemaran sendiri digolongkan menjadi beberapa jenis yaitu ada pencemaran udara, pencemaran air,pencemaran tanah,pencemaran suara,pencemaran radioaktif,dan pencemaran cahaya.

Nah, kali ini saya akan membahas mengenai pencemaran yang ada di Kalimantan Utara. Menurut Badan Pusat Statistik (BPS) Pencemaran di Kalimantan Utara  terdiri dari 59 pencemaran air,4 kasus mengenai pencemaran tanah,dan 27 kasus mengenai pencemaran udara. Dari data statistik tersebut sangat jelas bahwa pencemaran pada air terlihat lebih dominan jika dibandingkan dua pencemaran lainnya. ada beberapa titik sungai yang mengalami pencemaran yang diakibatkan oleh aktivitas manusia. Adapun sungai tersebut ialah pencemaran Sungai Sesaya,pencemaran Sungai Tarakan, dan pencemaran Sungai Selor.

Pencemaran air yang terjadi di Kalimantan Utara ini merupakan akibat dari berbagai aktivitas pabrik dan aktivitas manusia yang tiada henti mengeluarkan limbah, dan limbah tersebut dibuang sembarangan tanpa dikelolah terlebih dahulu. Hasil dari limbah pabrik ini bisa berbagai bentuk seperti limbah pupuk dan limbah minyak. Contohnya Di sungai selor Kabupaten Bulungan tercemar yang tercemar limbah minyak, di Sungai Sesaya yang tercemar akibat dari dua perusahaan tambang batu bara yang beroperasi di Malinau, serta air laut Tarakan yang berubah merah akibat dari limbah pupuk.

Minyak mempunyai dampak yang sangat berbahaya bagi lingkungan karna limbah minyak mempunyai sifat yang mudah meledak,mudah terbakar,bersifat reaktif,beracun,menyebabkan infeksi serta bersifat korosif.

Dampak dari pencemaran ini tentunya berakibat kepada manusia yang mengonsumsi air sungai tersebut serta berdampak juga pada habitat yang ada di dalam sungai tersebut. Tercatat bahwa pada sungai Sasayap terdapat 30 ekor ikan pesut didalamnya. Ikan ini merupakan salah satu hewan langka yang ada didunia dan sangat dilindungi. Akan tetapi, karena adanya pencemaran ini jmlah dari ikan tersebut menjadi berkurang.


DAFTAR PUSTAKA
Djumana Erlangga, 2016, pencemaran pesut sungai sesayap terancam, http://nationalgeographic.co.id/berita/2016/02/pencemaran-pesut-sungai-sesayap-terancam, kompas.com
Sahriansyah, Mudi, 2014, warga tarakan kaget,air laut berubah warna merah darah, http://beritakaltara.com/?p=7310 ,


4 komentar:

  1. @A18-FAKHRIZAL

    POIN 3

    Maind mapnyaa kreatif cukup baguss

    BalasHapus
  2. @A11-DINDA

    POINT 3

    Informasinya sangat menarik.

    BalasHapus
  3. Komentar ini telah dihapus oleh pengarang.

    BalasHapus
  4. @A01-Rika
    Point 3

    Ok bagus banget sumpah dah

    BalasHapus

Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.